Kalau kamu belum tahu, format ZIP bisa mengurangi ukuran data dengan cara mengompresinya menjadi satu file.

Proses ini tentu dapat menghemat ruang disk, mengenkripsi data, dan memudahkan berbagi file dengan orang lain.

Tertarik menggunakan format Zip? Berikut cara zip dan unzip file menggunakan PowerShell.

Penjelasan Tentang PowerShell

Penjelasan Apa itu PowerShell

Dulu banyak pengguna komputer yang sering melakukan tugas berulang, serta mengelola berbagai hal dengan metode point and click. Tentunya cara ini bisa dikatakan kurang efektif.

Namun berbeda dengan sekarang, dimana sudah ada program otomatis yang dikembangkan oleh Microsoft. Yaitu PowerShell.

Apa itu Power Shell?

PowerShell merupakan bahasa shell dan bahasa scripting yang dikembangkan oleh Microsoft. Bertujuan untuk membantu pengguna komputer, dalam tujuan otomatisasi tugas.

Dalam penjelasan lainnya, PowerShell adalah shell lintas platform dan bahasa script yang memungkinkan seseorang bisa mengelola suatu tugas dengan menggunakan baris perintah, serta otomatisasi ribuan aktivitas.

PowerShell sendiri berbasis open source. Bahasa scripting-nya dibuat berdasarkan Microsoft .NET, yang ditujukan untuk membantu para pengguna komputer (terutama yang bukan programmer / developer) membuat script atau tools tertentu yang bisa membantu mereka dalam melakukan pekerjaan.

Seputar PowerShell

PowerShell dikembangkan dari bahasa VBScript dan file batch. PowerShell ini dirancang untuk menyediakan interface command line (baris perintah), serta menyediakan bahasa script yang mudah dipahami dan digunakan.

PowerShell berorientasi pada objek dan sangat bergantung pada objek (mirip dengan object-oriented programming / OOP). Juga hampir semua hal di PowerShell adalah objek yang bisa kamu pelajari.

Oh ya, PowerShell memiliki dasar dua hal:

  • Program yang memungkinkan pengguna bisa menjalankan suatu baris perintah. Seperti Command Prompt.
  • Bahasa scripting yang memungkinkan seseorang bisa membuat tools dan membuat otomatisasi suatu aktivitas.

PowerShell tersedia untuk dijalankan secara langsung (interaktif) maupun dalam bentuk script. Juga PowerShell menyediakan banyak perintah yang disebut sebagai cmdlet, yang fungsinya berbeda-beda.

Perintah-perintah ini adalah biner yang dikompilasi atau kode khusus yang disediakan untuk merangkum tugas tertentu. Contoh membaca file, melakukan ping ke komputer jarak jauh, dan lain-lain sebagainya.

Sebagai contoh, tentu kamu sudah familiar dengan WinRAR. Software yang didesain untuk mengompress file ini bisa kamu gunakan untuk mengompress dan mengekstrak file. Jadi, kamu bisa unzip files dengan mudah menggunakan WinRAR

PowerShell juga bisa berfungsi sama dengan WinRAR. Dengan menambahkan perintah khusus, kamu juga bisa men-zip dan unzip file dengan menggunakan PowerShell. Berikut adalah cara-caranya:

Cara Zip Files Menggunakan PowerShell

Untuk contoh di sini kita mulai dulu dengan kompres beberapa file jadi satu ke dalam format zip, menggunakan cmdlet Compress-Archive. Di sini dibutuhkan direktori folder untuk menyimpan data yang dikompress. Silahkan buat / tentukan dulu.

Kalau sudah, berikut cara membuat file ZIP menggunakan PowerShell:

  1. Pertama, buka PowerShell. Kamu bisa search di kolom pencarian Start Menu, ketik “PowerShell.”
  1. Selanjutnya buka File Explorer, silahkan kamu pergi ke direktori folder yang sudah kamu tentukan tadi.
  1. Cek kolom alamat direktori file Explorer. Silahkan kamu salin.
  1. Kamu kembali ke PowerShell, lalu ketikkan perintah compress yaitu Compress-Archive -LiteralPath ‘Direktori File -DestinationPath ‘Hasil Zipnya
  1. Sesuaikan perintah di atas dan tekan Enter. Kalau berhasil, maka hasil Zip bisa kamu cek di direktori perintah PowerShell.

Untuk contoh tersebut saya mengatur direktorinya dengan file dan folder tanpa menentukan satu file tertentu. Intinya dengan langkah tersebut PowerShell akan mengambil semua file dan folder yang ada di direktori dan mengompresnya (termasuk kalau ada subfolder dan lain-lain).

Kalau kamu ingin mengecualikan folder atau file tertentu dari file Zip, kamu bisa menggunakan Wildcard untuk menghilangkannya dari arsip yang sudah dibuat. Caranya yaitu dengan menambahkan tanda bintang (*) di akhir path file.

Cara Unzip Files Menggunakan PowerShell

Selain dapat meng-zip file dan folder hingga menguninstall Cortana dari Windows 10, PowerShell juga memiliki fungsi untuk meng-unzip suatu file arsip. Prosesnya sendiri bahkan lebih mudah daripada kompres tadi.

Yang dibutuhkan adalah file sumber dan tujuan data dari file yang ingin di-unzip. Untuk caranya buka PowerShell, kemudian ketik perintah:

Expand-Archive -LiteralPath ‘Sumber Zip‘ -DestinationPath ‘Destinasi File‘

Dengan ini folder tujuan akan secara otomatis disalinkan file yang ada di dalam ZIP. Jika folder tujuan tidak ada sebelum proses unzip, maka nanti PowerShell akan membuat sendiri folder baru dan menempatkan data di dalamnya.

Oh iya, jika kamu tidak menulis parameter -DestinationPath, nanti PowerShell akan mengatur ZIP ke direktori bawaan, serta memakai nama file ZIP-nya sebagai folder baru.

Sebagai contoh kita tidak menulis -DestinationPath, nanti PowerShell akan otomatis membuat folder “Archive” di direktori C:\Users dan mengekstrak filenya ke folder Archive tersebut.

Penutup

Sekarang kamu sudah bisa membuat file ZIP dan meng-unzipnya dengan menggunakan PowerShell.

Sedikit catatan kalau ada error tertentu saat proses ekstrak file ZIP berlangsung dikarenakan ada suatu data sama, kamu bisa paksa PowerShell menggunakan perintah -Force. Perintah ini berfungsi untuk menimpa data.

Tapi ingat, data lama yang kamu timpa akan secara permanen hilang. Jadi gunakan perintahnya dengan hati-hati.